Sebelumnya siapkan dulu Flashdisk (minimal ukuran 1 GB) dan software berikut ini:
- Download software HPUSBDisk.exe untuk memformat flashdisk.
- Download Flashboot 2.0b portable untuk mengcopi file windows xp kedalam flashdisck
Note : Dalam hal ini aku hanya menggunakan Flashboot 2.0b portable karena HPUSBDisk.exe nggak bisa aku gunakan. Untuk format Flashdisknya bisa lewat windows explorer dengan setingan format system FAT32.
Bila kedua software sudah didownload, lanjutkan langkah-langkah dibawah ini:
- Siapkan cd installasi windows xp, atau file ISO-nya.
- Masukkan/ Tancapkan flashdisk ke komputer, ingat !! sebelumnya backup data penting didalam flashdisk, lalu jalankan program HPUSBDisk.exe untuk memformat flashdisc. Lalu formatlah flashdisk dengan software HPUSBDisk.exe. Pilih file system FAT32 untuk format flashdisk. Jika software ini tidak bisa digunakan, formatlah melalui windows explorer.
- Jalankan Flashboot 2.0b portable.exe.
- Setelah program terbuka, klik “Next“
- Muncul pilihan FlashBoot Main Menu, lalu klik menu CD -> USB
- Kemudian pilih drive cd/dvroom yang sudah berisi Windows XP CD, atau pilih opsi “Image file” Jika ingin mengambil dari file iso yang sudah dibuat dengan program iso maker lalu klik Next.
- Setelah itu keluar pilihan skenario, pilih Convert Windows XP/2000 Installation CD lalu klik Next lagi.
- Kemudian pilih drive Flashdisk, Selanjutnya klik Next lagi.
- Masukkan pada Volume label terserah, dan file system pilih FAT32, klik Next.
- Lalu klik tombol “Format Now” untuk memulai proses pembuatan Windows XP Flashdisk.
- Tunggu proses format dan copy file Windows sampai selesai, sampai muncul Complete successfully.Click OK to exit.
Langkah selanjutnya adalah memulai proses Install dengan langkah - langkah sebagai berikut :
- Restart komputer,lalu Atur bios booting dari flashdisk.
- Tunggu sampai keluar jendela Flashboot wrapper for windows 2000/XP setup.
- Pilih Instal Windows. Jika keluar jendela “There are no usable partitions for Windows 2000/XP setup at the moment. Please create some DOS partitions first.” Itu berarti drive C: (yang akan diinstall windows) belum diformat ke system FAT/FAT32 dan partisi belum diaktifkan. Tekan tombol “ESC” untuk kembali ke menu sebelumnya.
- pilih “Edit partitions” untuk mulai menggunakan program FDISK. Lalu ketik Y dan tekan Enter pada jendela konfirmasi Fdisk.
- Pilih secara berurutan 1 -> 1 -> Y untuk mulai membuat partisi untuk windows.
- Sampai terbentuk partisi C: dengan system file FAT32, lalu tekan ESC. Kemudian pilih no. 2. Set Active partition untuk mengaktifkan drive C: yang sudah dibuat pada langkah 5. selanjutnya tekan tombol ESC lagi untuk kembali ke menu utama.
- Keluar dari program FDISK dan komputer akan direstart. Pastikan komputer di boot lagi dari flashdisk. Jika jendela Flashboot wrapper sudah muncul(seperti dilangkah no.2) sekarang pilih no. 2 . Install Windows lalu pilih disk C: tekan Enter untuk menginstall windows XP ke drive C:.
- Jawab Y jika ada warning untuk memformat drive C:. Tunggu system akan memformat drife C: lalu tekan Enter lagi.
- Kemudian akan keluar jendela Windows XP Home/Profesional Setup. Tunggu sampai 100 % system sedang menyalin file yang diperlukan ke harddisk.
- Jika proses copy file windows sudah selesai, program akan meminta
restart. Sampai disini flashdisk sudah tidak diperlukan lagi, Tekan Enter lalu cabut Flashdisk dari computer agar komputer booting dari harddisk (Setting BIOS lagi jika pc gagal booting dari harddisk).
- Jangan lupa sebelum restart agar mencabut flashdisk hal ini mencegah
boot ke flashdisk yang akan mengakibatkan proses kembali dari awal
lagi. Setelah komputer restart dan booting dari harddisk, di monitor
akan muncul jendela setup windows xp. Tekan Enter untuk mulai menginstall windows.
- Kemudian tekan tombol F8 pada jendela Windows XP Licensing Agreement.
- Lalu pilih drive C: dan tekan Enter.
- Pilih Convert the partition to NTFS (lebih disarankan), lalu tekan Enter. kemudian tekan C.
- Setelah itu tunggu proses instalasi windows XP sampai selesai. Sampai dilangkah ini, anda hanya tinggal mengikuti intruksi yang tampil dilayar monitor sampai finish.
Sumber : http://jarlok.com
se'ep gan..:DDDDD
BalasHapusAne dah coba 2 x kenapa gagal terus ya,gagal nya pas proses meng create ke C stelah proses berjalan 50% langsung mati.
BalasHapusBios sudah di set ulang first boot menjadi HDD.
pastikan dulu apa windows yang dipakai utk install masih bagus atau tidak....biasanya sesuai pengalaman aku, ini dikarenakan windows yang digunakan sudah rusak (ada beberapa file yang hilang). Coba gunakan windows dari CD yang masih bagus untuk dicopy ke FD.
BalasHapusakhirnya berhasil jg, terima kasih banyakk...
BalasHapustrikknya sangat berguna, saya coba dulu,,,
BalasHapusmantab gan .. cuma ada satu hal yg lupa atau memang di khususkan untuk pembaca agar lebih kreative dan teliti dalam memahami.... untuk membuat partisi dos di drive c langkah awal harus menghapus terlebih dahulu drive c yang telah ada. nah itu baru bisa,, ane pake hardis 1 terabite ga ada masalah... salam sukses smua. thanks bwt promotor post ini.
BalasHapusthanks bwt benny sanjaya...salam sukses balik jg bwt kmu...thanks atas masukannya.
BalasHapus